Langkah membuat buket DIY untuk hadiah – Memberikan buket bunga sebagai hadiah selalu jadi pilihan klasik yang tak pernah gagal. Tapi bagaimana kalau kamu membuatnya sendiri? Selain lebih hemat, buket DIY (Do It Yourself) juga punya nilai personal yang tinggi—menunjukkan bahwa kamu meluangkan waktu dan perhatian khusus untuk orang yang kamu sayangi.
Tak perlu jadi florist profesional. Dengan bahan sederhana dan sedikit kreativitas, kamu bisa membuat buket bunga cantik yang cocok untuk ulang tahun, wisuda, anniversary, atau sekadar ucapan terima kasih.

Berikut ini adalah langkah-langkah membuat buket DIY untuk hadiah, lengkap dengan tips memilih bunga, kombinasi warna, dan cara membungkus agar tampil estetik dan elegan.
1. Tentukan Tema dan Warna Buket
Sebelum memilih bunga, pikirkan dulu tema dan nuansa warna yang ingin kamu tampilkan. Misalnya:
-
Romantis: merah, pink, putih (mawar, baby’s breath)
-
Segar dan ceria: kuning, oranye, hijau (sunflower, krisan, daun pakis)
-
Elegan: putih, ungu tua, krem (lily, eustoma, hydrangea)
-
Minimalis: monokrom atau bunga satu jenis
Menentukan tema sejak awal memudahkan kamu dalam memilih bunga dan bahan dekorasi pendukung.
2. Pilih Jenis Bunga dan Daun Pelengkap
Kombinasikan 3 unsur utama dalam buket:
-
Focal flower (bunga utama): mawar, sunflower, lily, tulip
-
Secondary flower (pengisi): krisan, carnation, statice
-
Filler & greenery (daun dan pelengkap): eucalyptus, ruscus, baby’s breath, daun pakis
Jika ingin praktis, kamu bisa juga menggunakan bunga kering atau bunga plastik berkualitas tinggi yang tahan lama dan tidak butuh air.
3. Siapkan Alat dan Bahan
Berikut alat dan bahan yang kamu butuhkan:
-
Gunting tajam
-
Tali rafia atau pita
-
Kertas buket (kertas kraft, kertas tisu, cellophane, atau kombinasi)
-
Selotip/double tape atau kawat bunga
-
Bunga dan daun segar
-
Semprotan air untuk menjaga kesegaran bunga
4. Rapikan dan Potong Ujung Batang
Sebelum merangkai, potong batang bunga secara miring sekitar 2–3 cm dari ujungnya. Ini memudahkan penyerapan air jika buket akan dimasukkan ke vas nantinya. Buang daun yang terlalu banyak atau yang berada di bawah.
5. Rangkai Bunga Secara Bertahap
Gunakan teknik spiral untuk hasil buket yang rapi:
-
Mulai dengan satu bunga utama di tengah.
-
Tambahkan satu per satu bunga pengisi dan daun pelengkap secara menyilang membentuk spiral.
-
Pegang erat batang dengan tangan non-dominan, sesuaikan tinggi bunga agar terlihat seimbang.
-
Sesekali putar buket agar komposisi terlihat merata dari semua sisi.
Tips: Buat lapisan—bunga tinggi di tengah, filler dan daun mengelilingi.
6. Ikat Buket dengan Rapi
Setelah semua bunga tersusun, ikat batangnya menggunakan tali atau kawat dengan kuat. Jangan terlalu kencang hingga merusak batang, tapi cukup erat agar buket tidak lepas.
7. Bungkus dengan Kertas Buket
Gunakan kertas pembungkus sesuai tema. Teknik sederhana:
-
Letakkan buket di atas kertas buket miring.
-
Lipat kertas ke atas dari dua sisi kanan dan kiri.
-
Tambahkan lapisan kedua jika perlu agar lebih bervolume.
-
Ikat bagian bawah dengan pita atau tali rafia.
Tambahan: Sisipkan kartu ucapan kecil untuk sentuhan personal.
8. Simpan di Tempat Sejuk Sebelum Diberikan
Kalau buket belum langsung diberikan, simpan di tempat sejuk dan semprot bunga dengan sedikit air agar tetap segar. Hindari sinar matahari langsung dan ruangan terlalu panas.
9. Ide Alternatif Buket DIY
Tak hanya bunga segar, kamu juga bisa membuat buket dari:
-
Snack atau permen
-
Uang kertas (untuk hadiah wisuda atau pernikahan)
-
Bunga kering aromaterapi
-
Buket kombinasi bunga dan foto kecil
Kreasinya bisa disesuaikan dengan karakter penerima!
Penutup
Membuat buket DIY untuk hadiah bukan cuma soal merangkai bunga, tapi juga tentang menyampaikan rasa dengan tangan sendiri. Buket buatanmu akan terasa lebih bermakna karena mengandung perhatian dan kepribadian yang tidak bisa dibeli. Yuk, coba bikin satu dan rasakan kepuasan dari sebuah hadiah yang benar-benar personal!